Kamis, 04 November 2021

,




KHUTBAH PERTAMA 

بسم الله الرحمن الرحيم إن الحمد لله نحمده و نستعينه و نستغفره و نعوذ بالله من شرور أنفسنا و من سيئة أعمالنا، من يهده الله فلا مضل له و من يضلله فلا هادي له. أشهد أن لا إلـه إلا الله وحده لا شريك له و أشهد أن محمدا عبده و رسوله. ﴿ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ ﴾ و ﴿ يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالْأَرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا ﴾ و ﴿ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا * يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا ﴾، أما بعد؛ 
فإن أصدق الحديث كتاب الله و خير الهدي هدي النبي ﷺ و شر الأمور محدثاتها و كل محدثة بدعة و كل بدعة ضلالة و كل ضلالة في النار فيآ عباد الله اتقوا الله ربكم الذي أنعم عليكم و زادكم 

Ma’asyiral muslimin, jama’ah rahimakumullah 

Bersyukur kepada Allah ﷻ adalah suatu keharusan. Bersyukur kepada Allah ﷻ adalah suatu kewajiban. Bersyukur kepada Allah ﷻ adalah suatu adab mulia, dan memang sudah menjadi kepantasan. Bersyukur kepada Allah ﷻ itu harus, wajib, dan memang pantas bagi seluruh makhluk yang ada di alam semesta ini, termasuk kita manusia. Allah berfirman ;
 
تُسَبِّحُ لَهُ السَّمَاوَاتُ السَّبْعُ وَالْأَرْضُ وَمَن فِيهِنَّ ۚ وَإِن مِّن شَيْءٍ إِلَّا يُسَبِّحُ بِحَمْدِهِ وَلَٰكِن لَّا تَفْقَهُونَ تَسْبِيحَهُمْ ۗ إِنَّهُ كَانَ حَلِيمًا غَفُورًا 

“Bertasbih kepada-Nya langit dan bumi dan apapun yang ada padanya. Dan tidak ada dari makhluk apapun kecuali dia bertasbih memuji-Nya akan tetapi kalian (manusia) tak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia Maha Lembut Maha Pengampun.” 
[ QS Al-Isra’ : 44 ] 


Semua yang ada di semesta ini, baik langit, bumi, tumbuhan, hewan, bintang, tanah, batu, air, udara, dan semua benda yang ada semuanya bersyukur dan memuji Allah ﷻ dengan caranya masing. Kita tidak mengetahuinya, tapi bukan berarti yang tidak kita ketahui itu tidak ada. 


Ma’asyiral muslimin, jama’ah rahimakumullah 


Kita sebagai manusia, juga tak pernah lepas dari yang namanya kenikmatan yang diberikan kepada Allah ﷻ . Hanya saja, kita ini sering lali. Lupa, jika kaki kita bukan kita yang membuat sendiri. Lupa jika tangan kita bukan kita yang membuat sendiri. Lupa jika seluruh tubuh kita bukan buatan kita sendiri. Dan apapun yang ada di dekat kita, atau yang kita seolah miliki, sejatinya semuanya adalah kenikmatan dan fasilitas yang Allah ﷻ berikan kepada kita untuk menghabiskan masa hidup di dunia. Maka sudah sepantasnya dan selayaknya kita harus bersyukur dan berterimakasih kepada Allah ﷻ atas segala nikmatnya. Bahkan, kesyukuran kita adalah sebuah kewajiban yang telah Allah ﷻ titahkan dan diabadikan di dalam Al-Qur’an dalam firman-Nya ;


يَاأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُلُوا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا رَزَقْنَاكُمْ وَاشْكُرُوا لِلَّهِ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ 
“Wahai orang-orang yang beriman makanlah dari apa yang telah kami berikan kepada kalian berupa rezeki dan bersyukurlah kepada Allah jika kalian hanya beribadah kepada-Nya.” 
[ QS Al-Baqarah : 172 ] 


Bersyukur hanya kepada Allah ﷻ tidak kepada selainnya. Jika mendapatkan hasil panen yang bagus dan memuaskan, kita bersyukur kepada Allah ﷻ. Jika kita mendapatkan pekerjaan yang baik, kita bersyukur kepada Allah ﷻ . Jika kita mendapatkan kesehatan hingga hari ini, jika kita selamat dari marabahaya, jika kita disembuhkan dari penyakit, jika kita mendapatkan kebahagian dan rezeki, maka kita bersyukur kepada Allah ﷻ . Dan dengan yang demikian itu, maka insyaallah Allah ﷻ akan menambahkan keberkahan dan kebaikan kepada nikmat yang kita dapatkan. Allah ﷻ berfirman ; 

فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوا لِي وَلَا تَكْفُرُونِ 
“Dan ingatlah kalian pada-Ku (Allah) dan bersyukurlah kepada-Ku dan jangan kalian berbuat kufur.” 

[ QS Al-Baqarah : 152 ] 


Ma’asyiral muslimin, jama’ah rahimakumullah 

Maka ada beberapa hal yang bisa kita lakukan dalam wujud bersyukur kepada Allah ﷻ , diantaranya ; 

1. Membalas kebaikan yang telah diberikan kepada orang lain, dan juga berbuat baik kepadanya. Nabi ﷺ bersabda ; 


مَنْ صَنَعَ إِلَيْكُمْ مَعْرُوفًا فَكَافِئُوهُ، فَإِنْ لَمْ تَجِدُوا مَا تُكَافِئُونَهُ فَادْعُوا لَهُ حَتَّى تَرَوْا أَنَّكُمْ قَدْ كَافَأْتُمُوهُ 
“Barangsiapa yang berbuat baik kepadamu maka balaslah dengan kebaikan, jika tidak ada barang untuk membalas kebaikannya maka doakan kebaikan untuknya hingga kalian melihat bahwa kalian sudah membalas kebaikannya.” 
[ HR. Abu Dawud ] 


2. Dengan bertaqwa kepada Allah ﷻ sebagai pemberi segala nikmat. Dengan menjalankan ketaatan dan ibadah, dan menjauhi larangan. Allah ﷻ berfirman ; 


وَلَقَدْ نَصَرَكُمُ اللَّهُ بِبَدْرٍ وَأَنْتُمْ أَذِلَّةٌ فَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ 
“Dan sungguh Allah telah menolong kalian di perang Badar sedangkan kalian dalam kondisi lemah, maka bertaqwalah kepada Allah semoga kalian mau bersyukur.” 
[ QS Ali Imron : 123 ] 


3. Dengan bersedekah, dan juga berdzikir. Rasulullah bersabda ; 


يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلَامَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ، فَكُلُّ تَسْبِيحَةٍ صَدَقَةٌ، وَكُلُّ تَحْمِيدَةٍ صَدَقَةٌ، وَكُلُّ تَهْلِيلَةٍ صَدَقَةٌ، وَكُلُّ تَكْبِيرَةٍ صَدَقَةٌ، وَأَمْرٌ بِالْمَعْرُوفِ صَدَقَةٌ، وَنَهْيٌ عَنْ الْمُنْكَرِ صَدَقَةٌ، وَيُجْزِئُ مِنْ ذَلِكَ رَكْعَتَانِ يَرْكَعُهُمَا مِنْ الضُّحَى 
“ Di pagi hari setiap persendian tulang manusia ada sedekahnya. Maka setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, memerintahkan dengan kebaikan adalah sedekah, mencegah dari kemunkaran adalah sedekah, dan mencukupi hal tersebut dengan 2 rakaat yang dikerjakan di waktu dhuha.” 
[ HR. Bukhari dan Muslim ] 


4. Dengan sujud syukur, khusus untuk nikmat yang besar yang jarang terjadi. Sahabat Abu Bakrah radhiyallahu anhu berkata ; 

كان رسول الله صلى الله عليه وسلم إذا جاءه أمر بشر به خر ساجدا؛ شاكرا لله 

“Adalah Nabi ﷺ jika mendapati hal yang menggemberikan beliau akan bersujud sebagai wujud syukur kepada Allah ﷻ “ [ HR. Abu Dawud ] 


أقول قولي هذا و أستغفر الله لي و لكم و لسائر المسلمين و المسلمات و استغفروه إنه هو الغفور الرحيم. 


 KHUTBAH KEDUA 


الحمد لله حمدا كثيرا طيبا مباركا فيه كما يحب ربنا و يرضى، أشهد أن لا إلــه إلا الله وحده لا شريك له و أشهد أن نبينا محمدا صلى الله عليه و سلم رسوله. ﴿ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ ﴾، و بعد ؛ 


Ma’asyiral muslimin, rahimakumullah 


Sejatinya, ketika kita bersyukur kepada Allah ﷻ tak lain dan tak bukan adalah untuk kebaikan kita sendiri. Allah ﷻ berfirman ; 


وَمَنْ شَكَرَ فَإِنَّمَا يَشْكُرُ لِنَفْسِهِ ۖ وَمَنْ كَفَرَ فَإِنَّ رَبِّي غَنِيٌّ كَرِيمٌ 
 “ ... Dan barangsiapa yang bersyukur sejatinya dia bersyukur untuk kebaikan dirinya sendiri. Dan barangsiapa yang kufur (tidak bersyukur) maka sesungguhnya Rabb-ku Maha Kaya lagi Maha Mulia.” 
[ QS An-Naml : 40 ] 


Hal itu karena, ketika kita bersuyukur maka Allah ﷻ menambah nikmatnya kepada kita. Maka kebaikannya pun kembali kepada kita. Ketika kita bersyukur, maka Allah ﷻ berikan pahala dan siapkan surga, kebaikannya pun juga kembali kepada kita. Maka, harusnya kita ini malu, jika kita sudah diberikan segala macam kebaikan dan kenikmatan akan tetapi kita tetap lali dan tidak mau bersyukur kepada Allah


ﷻ إن الله و ملائكته يصلون على النبي يآيها الذين آمنوا صلوا عليه و سلموا تسليماً، اللهم صل على محمد و على آل محمد كما صليت على إبراهيم و على آله إبراهيم إنك حميد مجيد. اللهم اغفر للمسلمين و المسلمات و المؤمنين و المؤمنات الأحياء منهم و الأموات إنك قريب مجيب الدعوات يا قاضي الحاجات. ربنا ظلمنا أنفسنا و إن لم تغفر لنا و ترحمنا لنكوننا من الخاسرين. الله اجعلنا من عبادك الشكور. اللهم اجعلنا ممن إذا أعطي شكر و إذا ابتلي صبر و إذا أذنب تاب و استغفر. اللهم آمنا في أوطاننا و أصلح ولاة أمورنا. ربنا أتمم لنا نورنا و اغفر لنا إنك على كل شيء قدير و صلى الله على سيدنا محمد و آله و صحبه أجمعين. أقيموا الصلاة ...